Sosialisasi Penataan Blok Pengelolaan Pulau Sawangi dan Pulau Burung

Sosialisasi Penataan Blok Pengelolaan Pulau Sawangi dan Pulau Burung

Obsesirakyat.com, Tanah Bumbu – Setelah status Pulau Sawangi dan Pulau Burung status asal cagar alam turun taman wisata alam dalam tahap awal untuk rencana pembangunan taman wisata alam BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Kalimantan Selatan melakukan sosialisasi, penataan blok pengelolaan, taman wisata Pulau Sawangi dan Pulau Burung yang dilaksanakan di Hotel Ebony pada, Sabtu(21/12).

Pada acara ini di hadiri oleh Bupati yang di Wakili Asisten II, Kepala BKSDA, Anggota DPRD, Kadis PUPR, Perikanan, Camat, Lurah, Kepala Desa dan tokoh dan warga Masyarakat Pulau Burung dan Pulau Sawangi.

Suhartoyo selaku Asisten II Bidang Pembangunan Dan Kemasyarakatan Kabupaten Tanah Bumbu dalam sambutannya mengatakan, “Pembangunan dan pengembangan taman wisata alam nantinya harus untuk kepentingan semua pihak khususnya masyarakat. Pada dasarnya hal tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Maka sosialisasi, konsultasi publik, penataan blok pengelolaan melibatkan semua pihak agat kemudian hari tidak ada hal hal yang kurang pas katanya,” ungkapnya.

Dilanjutkan pemaparan dari Kepala BKSDA Dr. Ir,Mahrus Ariyadi, MSC dalam sambutannya mengatakan, “Mereka akan menata pembangunan taman wisata alam Pulau Burung dan Pulau Burung bersama-sama kepada semua pihak yang tetlibat agar nantinya tidak ada yang merasa dirugikan salah satu pihak, penataan blok pengelolaan taman wisata alam tetap berorentasi kepentingan masyarakat, kedepannya. Namun pengembangan pembanguan taman wisata alam Pulau Sawangi dan Pulau Burung. Dan emerintah tetap memberikan perlindungan pembinaan kepada masyarakat dalam proses pengembangan Pulau Sawangi dan Pulau Burung,” katanya.

Dalam sesi tanya jawab yang di sampaikan salah satu putra daerah asli Pulau Sawangi juga sebagai anggota DPRD Tanah Bumbu yaitu Abdul Rahim mengatakan, “Penataan blok pengelolaan Pulau Sawangi dan Burung mereka berharap tidak ada yang merasa di rugikan khususnya hak masyarakat setempat. Dan juga sumber mata air yang ada selama ini menjadi mata pencaharian mereka agat tetap terjaga jangan sampai terganggu,” ungkapnya.

“Mereka mendukung sepenuhnya atas rencana pengembangan dan pembangunan taman wisata alam kedepan di Pulau Sawangi dan Pulau Burung. Tak lupa pula mereka ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dan BKSDA Kalsel yang selama ini memperjuangkan sampi saat ini bisa terwujud sesuai harapan masyarakat Pulau Sawangi dan Pulau Burung,” tandasnya.(Ags/red)