Jantungan, Pesepeda Berhenti dan Tewas Mendadak

Jantungan, Pesepeda Berhenti dan Tewas Mendadak

Obsesirakyat.com, Nganjuk – Seorang pria bernama Mugiono(58) sopir asal Jl. DI Panjaitan Desa Kudu Kecamatan Kertosono meninggal dunia saat istirahat setelah bersepeda di Desa Babadan Kecamatan Patian Rowo, Sabtu (5/9/2020) pukul 12.00 WIB.

Kejadian penemuan korban berawal saat duduk di teras depan rumahnya di Desa Babadan Kecamatan Patian Rowo, Bachrul Ulum(34) dikagetkan saat ia melihat ada seorang pria yang naik sepeda ontel dari arah barat ke timur pada hari Sabtu (5/9/2020) pukul 12.00 WIB tengah hari.

Tiba-tiba pria tersebut berhenti di tepi jalan depan rumahnya dan terduduk sembari memegangi dadanya. Spontan saja Bachrul keluar rumah dan mengajak pria paruh baya itu istirahat sejenak di teras rumah, plus diambilkan air minum ke dapur.

Betapa kagetnya saat ia kembali ke teras rumah sambil bawa segelas air dan pria itu sudah tergeletak di lantai dan tak bergerak.

“Langsung saja Bachrul berteriak minta tolong warga sekitar dan segera memberitahu perangkat serta Polsek Patianrowo yang dilanjut dengan memberitahu Tim Medis Puskesmas Patianrowo,” ujar Kasubbag Humas Polres Nganjuk Iptu Roni Yunimantara mendampingi Tim Inafis Polres Nganjuk.

Di saat dilakukan pemeriksaan/VER oleh Tim Medis Puskesmas Patianrowo dan Inafis Polres Nganjuk, diketahui jika pria paruh baya yang tiba-tiba meninggal dunia di teras rumah warga itu bernama Mugiono(58) seorang sopir warga asal Jl. DI Panjaitan Desa Kudu Kecamatan Kertosono.

“Diketahui dari adiknya Wasito(54) yang juga jadi sopir angkot dan kebetulan melewati lokasi/TKP. Langsung saja ia memberitahu Tim Puskesmas dan Polsek dan segera membawa pulang jenazah kakaknya,” imbuh Roni mendampingi Kapolsek Kertosono Kompol Djamin,SH

“Pihak keluarga Mugiono menolak dilakukan otopsi dan menerima kejadian itu sebagai musibah karena korban Mugiono mempunyai riwayat penyakit jantung sejak lama,” tandasnya. (Gung/red2)