BPBD Tanbu Gelar FGD Kedua Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana
Obsesirakyat.com, Tanah Bumbu – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar Forum Group Discussion (FGD) kedua terkait Expose Laporan Antara Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana Tanah Bumbu Tahun 2024.
Acara yang berlangsung di Gedung Mahligai Bersujud Kapet pada Rabu (06/11/2024), dibuka oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Tanah Bumbu, H. Sulhadi, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Christina Dewi Untari, yang sekaligus bertindak sebagai moderator.
“Melalui FGD ini, diharapkan peserta dapat memberikan masukan sehingga dokumen akhir yang dihasilkan dapat lebih valid sebagai acuan penanggulangan bencana di Kabupaten Tanah Bumbu,” harapnya.
Adapun tujuan utama kegiatan ini adalah menyusun Dokumen Kajian Risiko Bencana untuk wilayah Kabupaten Tanah Bumbu.
Dalam kegiatan ini, disampaikan bahwa proses penyusunan dokumen melibatkan pengumpulan data melalui survei, verifikasi lapangan, serta penyusunan album peta risiko bencana skala 1:25.000.
Dokumen ini juga akan tersedia dalam format digital berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk mendukung pengambilan kebijakan yang lebih efisien.
Ruang lingkup kegiatan ini mencakup pengumpulan data sekunder dan primer melalui verifikasi lapangan, survei Indeks Kesiapsiagaan Masyarakat, serta Indeks Ketahanan Daerah.
Dalam kajian risiko bencana ini, BPBD Tanbu mengidentifikasi tiga komponen utama: bahaya, kerentanan, dan kapasitas.
Kegiatan ini dihadiri oleh tenaga ahli dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, dengan peserta dari perwakilan SKPD dan instansi terkait lainnya. (Fer/red).