Banjir Menjadi Nuansa Hari Raya Idul Fitri 1440.H Di Desa Dukuhrejo

Obsesirakyat.com, Tanah Bumbu- Lebaran Idul Fitri 1440.H Tahun 2019 Ini Memberikan Suasana Lain Bagi Warga Desa Dukuh Rejo Kecamatan Mantewe Kabupaten Tanah Bumbu.

Pasalnya, Usai warga Desa Dukuhrejo melaksanakan Sholat Idul fitri 1 Syawal 1440.H diwarnai hujan gerimis siang harinya disambung hujan lebat, sehingga debit luapan air yang berasal dari sungai Selilau terus bertambah menggenangi rumah rumah warga.

Hingga ketika Obsesinews.com berkunjung, Minggu (09/6) debit luapan air terus meningkat hingga menenggelamkan rumah warga.

Hasil pantauan dilokasi rumah Arisah (51),Sardi (50) dan Rumah Sukri (55) semuanya Warga RT.01 desa setempat tampak tergenang banjir hingga masuk kedalam rumah serta ketinggian air didalam rumah mencapai sekitar 75 Centimeter.

Ketika ditemui Media Arisah ( mengatakan,” Desanya memang langganan banjir namun, baru kali ini air masuk kedalam rumah hingga setinggi saat sekarang,” kata kakek tersebut.

“Beberapa ternak ayam miliknya pun ikut larut aliran air banjir yang melewati rumahnya sedangkan untuk ternak sapi terpaksa harus diungsikan di wilayah yang lebih tinggi,” ungkapnya dengan nada sedih.

Senada disampaikan Sardi (50),” lebih dari 15 ekor ternak ayam miliknya pun tak dapat diselamatkan, karena naiknya debit banjir terjadi ketika malam hari,” celetuk Sardi.

Terkait hal tersebut Kepala Desa Dukuhrejo Ukat Sukatma ketika dikonfirmasi membenarkan,” hampir seluruh RT diwilayah desanya terendam banjir, dan yang mengalami dampak paling parah sekitar 150 rumah yang terendam dan para penghuninya harus mengungsi,”ungkapnya.

Disinggung terkait bantuan dari pihak pihak terkait Ukat mengatakan,” dari beberapa pihak diantaranya Bupati Tanbu H Sudian Nor, BPBD, Camat Mantewe, Danpos Ramil Mantewe, Kapolsek hingga saat ini sudah turun ke lokasi untuk melihat secara langsung dan melaksanakan pendataan guna pengiriman bantuan,” jelasnya.

Ditambahkan,” dari pihak Dinsos Tanbu juga sudah mendirikan tenda yang rencananya digunakan untuk dapur umum bagi korban banjir sedangkan Dinas kesehatan juga sudah menyalurkan Suplay bantuan obat-obatan sebagai antisipasi munculnya beberapa wabah penyakit akibat banjir,” pungkas Kades Dukuh rejo ketika dihubungi Obsesinews.com. (red)