Operasi Pekat Semeru 2019, 4 Pengecer Judi Togel Diringkus
Obsesirakyat.com, Nganjuk – Operasi Pekat (penyakit masyarakat) Semeru 2019, berhasil menangkap 4 orang pengecer judi togel di 5 TKP secara bersamaan, Kamis(11/7).
Pengecer togel yang berhasil ditangkap diantaranya, Suradi(66) warga Desa Cerme, Kecamatan Pace dengan BB berupa 3 lembar kertas bertuliskan tombokan nomor togel plus balpoin dan uang Rp.137.000,- yang diringkus pukul 15.00 wib. Juga Sakiman(64) warga Dusun Morobau, Desa Kerep kidul, Kecamatan Bagor dengan BB 12 lembar kertas tombokan,1 ballpoin,1 Hp Nokia dan uang Rp.126.000,- warna biru.
Berikutnya, Agus Setyo N(48) dalam kamar kost di belakang warung kopi, dalam kompleks ekslokalisasi “Pring Kuning” di dekat Pasar Hewan Kelurahan Guyangan, KecamatanBagor yang jadi tempatnya ‘buka praktek’ jual togel. Dengan BB 12 lembar kertas tombokan, balpoin, Hp Nokia warna hitam dan uang Rp.150.000,-. Usai penggerebekan di Desa Kerep kidul, dilanjutkan ke warung kopi di tepi jalan raya, masuk Dusun Bendungan, Desa Kedungrejo, Kecamatan Tanjunganom dengan pemiliknya, Amid Supandi(46) yang sedang asyik melayani penombok. BB yang dapat disita, 5 lembar kertas tombokan, balpoin, Hp Mito, buku ramalan 1001 tafsir mimpi dan uang Rp.1.100.000,- serta rekapan.
Kasat Reskrim Polres Nganjuk Iptu Nikolas Bagas YN menjelaskan, bahwa penangkapan 4 orang pengecer togel itu atas info dari warga.
“Menindak-lanjuti laporan warga jika masih ada pengecer judi togel di sekitar tempat tinggalnya, segera kita cek dan langsung Tim Opsional berangkat untuk lakukan penangkapan,” ungkap Bagas didampingi Kapolsek Bagor AKP Tommy Hermanto usai penggerebekan di lokasi yang masuk wilayahnya. (Gung/red)