Hadiri Majelis Lailatul Jumat, Guru Yanor dari Kelua Berikan Ceramah Agama

Hadiri Majelis Lailatul Jumat, Guru Yanor dari Kelua Berikan Ceramah Agama

Obsesirakyat.com, Tanah Bumbu – Ustadz Muhammad Yanor dari Kelua Kabupaten Tabalong atau yang dikenal Guru Yanor memberikan ceramah agama dalam acara Majelis Lailatul Jumat bertempat di Masjid Darul Azhar Kecamatan Simpang Empat, Kamis (09/12/2021).

Adapun Majelis Lailatul Jumat ini merupakan kegiatan rutin yang digelar Pemkab Tanbu yang hadiri oleh Bupati Tanbu HM Zairullah Azhar, Sekda Tanbu H. Ambo Sakka, Ketua MUI Tanbu, Dandim 1022 Tanah Bumbu, Wakil Ketua DPRD, Pimpinan SKPD serta jajaran pegawai di lingkup Pemkab Tanbu, dan masyarakat

Bupati Tanah Bumbu, Zairullah Azhar dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang berkenan hadir dalam menghidupkan kegiatan Majelis Lailatul Jumat.

Zairullah menyebutkan bahwa Majelis Lailatul Jumat ini dapat menjadi wadah untuk saling bersilaturahmi dan terlebih memberikan motivasi kepada anak anak berada di Istana Anak Yatim.

“Bersama-sama kita akan mendengarkan ceramah Guru Yanor yang sering kita dengarkan di youtube dan medsos, Insya Allah kita dapat menikmati dan memaknai ilmu yang akan diberikan,” pungkasnya.

Sementara itu Guru Muhammad Yanor dalam kesempatannya memberikan sejumlah nasihat agama yang perlu diamalkan guna mewujudkan ketenteraman dan keberkahan hidup.

Salah satunya yakni nasihat untuk memuliakan ulama dan tidak mendzholiminya. Keberadaan para ulama niscaya merupakan lampu yang menerangi kehidupan manusia.

“Banyaknya ulama di banua ini artinya banua ini akan mendapatkan kebaikan demi kebaikan berkat adanya ilmu dari para ulama,” jelasnya.

Guru Yanor menyebutkan bahwa perbedaan adalah suatu hal yang wajar bahkan jika hal tersebut ada di kalangan ulama. Oleh sebab itu dirinya menyebutkan bahwa semestinya tidak perlu adanya majelis-majelis yang saling bersinggungan karena adanya perbedaan.

“Yang dibawa Baginda kita Nabi Muhammad adalah mengedepankan persatuan dan kesatuan tanpa membedakan suku manapun, oleh sebab itu kita sebagai umat Rasulullah haruslah dapat mencontoh hal tersebut” ucapnya.

Adapun acara Majelis Lailatul Jumat ini diawali dengan shalat maghrib berjamaah, yang dilanjutkan dengan kajian agama oleh Habib Abdullah bin Tohir, Salat Isya berjamaah serta Maulid Habsyi. (Fer/red)

Share this Post :

No comments yet.

Please Post Your Comments & Reviews

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *