Rakor Bersama Mentan RI, Bupati Andi Rudi Latif: Tanah Bumbu Siap Jalankan Program Revitalisasi Cetak Sawah

Rakor Bersama Mentan RI, Bupati Andi Rudi Latif: Tanah Bumbu Siap Jalankan Program Revitalisasi Cetak Sawah

Obsesirakyat.com,  Tanah Bumbu- Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman meminta kesanggupan para Bupati di Kalsel untuk menerima Program Revitalisasi dan Cetak Sawah di wilayah masing-masing.

Arahan tersebut disampaikannya dalam Rapat Koordinasi Akselerasi Kegiatan Optimasi Lahan (Oplah) dan Cetak Sawah Menuju Indonesia Swasembada Pangan, di aula Idham Khalid Kantor Gubernur Kalsel, Banjarbaru, selasa (18/03/2025).

Dalam arahannya, yang turut dihadiri perwakilan Dinas Pertanian dan 1.097 Penyuluh Pertinan Lapangan (PPL) se-Kalsel itu, Mentan Andi Amran memberikan prioritas bagi kabupaten yang dihadiri langsung Bupati setempat.

Diketahui, dari hasil absen langsung oleh Mentan Andi Amran, dari 13 Kabupaten/ Kota se-Kalsel, hanya ada 4 Bupati yang hadir dalam Rakor tersebut dan salah satunya adalah Bupati Kabupaten Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif.

Hadir langsung dalam Rakor Bersama Mentan RI, sebagai bentuk perhatian dan keseriusan Kepala Daerah dalam mendukung program pemerintah mewujudkan swasembada pangan nasional, Kabupaten Tanah Bumbu diprioritaskan menerima bantuan Program Optimalisasi Lahan dan Cetak Sawah.

“Karena Kepala Daerah hadir langsung dalam Rakor ini maka diberikan apresiasi dalam bentuk prioritas bantuan. Hal ini sebagai bukti keseriusan daerah kita untuk membangun ketahanan pangan, sesuai dengan arahan Presiden H. Prabowo Subianto,” ungkap Bang Arul, panggilan Bupati Tanah Bumbu.

Diketahui, Mentan Andi Amran menetapkan target cetak sawah di Provinsi Kalsel tahun ini seluas 500 ribu hektare dengan anggaran dana sekitar Rp1 triliun untuk tahap pertama. Penggunaan anggaran tersebut akan diatensi langsung oleh pihak Kementrian Pertanian.

Sementara itu Gubernur Kalsel H Muhidin pada kesempatan itu juga meminta agar Bupati yang tidak hadir pada kegiatan Rakor ini untuk segera melapor kepadanya apakah siap untuk menerima dan mengelola dengan baik bantuan yang diberikan oleh Kementerian Pertanian RI.

“Sesuai dengan arahan Bapak Mentan tadi, untuk menyampaikan kembali kepada Bupati yang tidak hadir apakah siap untuk diberi bantuan, karena siapa yang tidak hadir hari ini bantuan anggarannya akan ditahan dulu oleh pihak Kementan,” tandas Gubernur Kalsel. (Fer/red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top