Senggolan Saat Menyalip Dumptruck, Jatuh dan Tewas Terlindas

Obsesirakyat.com, Nganjuk – Diduga karena kurang hati-hati dan tidak bisa menjaga jarak aman saat menyalip, berakibat fatal menimpa Matnuri(51) asal Desa Kedungsari Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri saat mengendarai sepeda motor Yamaha Mio GT nopol AG 6338 GN sepulang kerja di Jalan Raya Nganjuk – Kediri masuk Desa Joho Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk, Kamis (25/2/2021) pukul 20.30 WIB.

Awal kejadian bermula saat Matnuri mengendarai motornya dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang. Hingga di TKP ia berniat mendahului Dumptruck Hino nopol S 8646 PB yang disopiri Agus Priyono(37) asal Jl. Sisingamangaraja Desa Dinoyo Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto yang berjalan searah di depannya.

“Diduga korban Matnuri kurang bisa menjaga jarak aman dan juga kurang bisa memperkirakan situasi plus kondisi jalan saat menyalip truck. Akibatnya, setir menyenggol body tengah kanan, lalu jatuh ke kiri tepat di bawah bak truck dan terlindas roda belakang kanan sehingga meninggal dunia di TKP karena luka terbuka di kepala,” ungkap Ipda Sugino,Kanit Laka Satlantas Polres Nganjuk melalui Kasubbag Humas Polres Nganjuk AKP Rony Yunimantara.

Di hari yang sama, Kamis (25/2/2021) pada pagi hari sekitar pukul 09.00 WIB di jalur yang masuk Desa Batembat Kecamatan Pace (kurang lebih 3 Km dari TKP) juga telah terjadi kecelakaan. Antara 2 mobil Mitsubishi L-300 namun dari arah yang berlawanan. Yaitu antara mobil Mitsubishi L-300 AG 8124 VH yang dikendarai Asngari(54) asal Desa Bulusari Kecamatan Tarokan yang berjalan dari arah selatan ke utara dengan kecepatan sedang.

“Sesampainya di TKP, diduga kurang konsentrasi sehingga lajunya jadi oleng ke kanan. Bersamaan dengan itu, melintas mobil Mitsubishi L-300 nopol AG 8779 VI yang disopiri Gimin(39) Desa Bungur Kecamatan Sukomoro melaju dari arah berlawanan. Akibatnya, 2 mobil bertabrakan meskipun tak ada korban luka maupun korban jiwa,” imbuh Kanit Laka. (Gung/red2).