Kembali Beberapa Wilayah Tanbu Zona Kuning dan Merah

Kembali Beberapa Wilayah Tanbu Zona Kuning dan Merah

Obsesirakyat.com, Tanah Bumbu – Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tanah Bumbu kembali memperbarui data penularan Covid-19 di wilayah Kabupaten Tanah Bumbu, Minggu (04/07/2021).

Berdasarkan data yang disebutkan terdapat penambahan warga yang terinfeksi Covid-19 sebanyak 19 orang.

Kemudian untuk data kasus warga yang dinyatakan sembuh terdapat penambahan sebanyak 4 orang, dan untuk data kasus warga yang dinyatakan meninggal dunia tidak mengalami perubahan.

Adapun rincian kasus di Tanbu yang terkonfirmasi Covid-19 hingga saat ini sebanyak 3.053 kasus dengan 218 orang masih menjalani perawatan, 2.743 orang dinyatakan sembuh, dan 92 orang dinyatakan meninggal dunia.

Berikut rincian sebaran 218 kasus warga positif Covid-19 yang saat ini tengah menjalani perawatan yaitu di Simpang Empat 64 orang, Karang Bintang 12 orang, Batulicin 18 orang, Kusan Tengah 9 orang, Kusan Hilir 4 orang, Sungai Loban 14 orang, Mantewe 7 orang, Kusan Hulu 7 orang, Kuranji 12 orang, Angsana 23 orang, dan Satui 46 orang.

Dengan demikian saat ini Kecamatan yang dinyatakan menjadi zona hijau yakni hanya Kecamatan Teluk Kepayang.

Kemudian untuk Simpang Empat dari zona kuning kini menjadi zona merah.

Koordinator Humas Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tanah Bumbu, Ardianyah, mengatakan bahwa saat ini terjadi tren penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Tanah Bumbu.

Untuk itu dirinya mengajak kepada masyarakat untuk lebih waspada serta lebih disiplin dan turut berperan aktif dalam mencegah penularan Covid-19 dengan terus menerapkan protokol kesehatan.

Ia berharap kedisiplinan dan kesadaran masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan harus ditingkatkan guna menekan angka penyebaran Covid-19 di wilayah Bumi Bersujud.

“Kita harus tetap waspada dengan terus disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M yang telah dianjurkan pemerintah, dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun serta menjaga jarak saat beraktivitas diluar rumah serta mengurangi kegiatan diluar rumah demi keselamatan dan kesehatan bersama,” ujarnya. (*/red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top