Berdalih Pelampiasan Masalah Pribadi, Pemuda Lengkong Membacok ABG Bermotor

Berdalih Pelampiasan Masalah Pribadi, Pemuda Lengkong Membacok ABG Bermotor

Tersangka TR saat menjalani pemeriksaan

Obsesirakyat.com, Nganjuk –
Pemuda Lengkong melakukan tindakan pembacokan terhadap orang yang tidak dikenal dugaan pelampiasan masalah pribadi, Sabtu (13/11/2021) sekitar pukul 19.00 WIB.

Meskipun sebelumnya tidak pernah saling kenal, juga tidak ada permasalahan pribadi dengan korbannya, TR(21) pemuda yang tinggal di Desa Balong Asem Kecamatan Lengkong ini bersama IP(25) warga Dusun/Desa Ngringin Kecamatan Lengkong tega melampiaskan rasa kesal di hatinya, dengan cara yang naif dan keji.

Tindakan tersebut berupa pembacokan pada warga secara acak, dengan senjata tajam berupa sabit.

Peristiwa tragis itu terjadi pada hari Sabtu (13/11/2021) sekitar pukul 19.00 WIB di jalan raya jalur Lengkong – Patianrowo, masuk Dusun Sugihwaras, Desa Babadan Kecamatan Patianrowo.

Bermula sewaktu 2 korban, M. Farid Nurrahim(15) pelajar Dusun/Desa Pinggir Kecamatan Lengkong yang berboncengan dengan M. Zaki Saputra(16) pelajar warga dusun Papringan Desa Klitih Kecamatan Plandaan Kabupaten Jombang naik sepeda motor Honda Beat warna putih dari desa Pinggir menuju Kertosono untuk menjemput kakaknya.

Namun, di tengah perjalanan, di TKP tiba-tiba dipepet 2 orang tak dikenal yang mengendarai Honda Vario hitam (nopol tidak diketahui) yang berjaket jumpert hitam dan bermasker hitam, mendekati dari arah belakangnya.

Kasat Reskrim Polres Nganjuk AKP I Gusti Agung Ananta Pratama

Tanpa diduga, tiba-tiba salah satunya mengeluarkan sabit dan langsung lakukan aksi pembacokan pada kedua korban.

“Akibat bacokan itu, korban M. Farid Nurrahim alami luka robek lengan kanan dan patah tulang. Sedangkan korban M.Zaki alami luka robek 10 cm di punggungnya,” ungkap Kasatreskrim Polres Nganjuk dalam ‘Pers Doorstop’ di Lobby Mapolres Nganjuk, Jumat (8/7/2021) usai Shalat Jumat pukul 13.30 WIB.

Selanjutnya Kasatreskrim menambahkan, “Setelah lakukan pembacokan itu, tersangka langsung melarikan diri ke arah selatan. Kedua korban berteriak-teriak minta tolong warga dan balik lagi kearah utara guna melapor ke Polsek Lengkong,” tambahnya.

“Kemudian pihak Polsek Lengkong juga memberitahu Polsek Patianrowo serta membawa kedua korban ke RS Bhayangkara ‘Moestadjab’ Nganjuk guna mendapat perawatan dan Visum et Repertum,” imbuhnya.

Besoknya (14/11/2021) laporan juga ke Polres Nganjuk dan segera lakukan proses pengejaran.

“Hampir 9 bulan pihak Polisi lakukan penyelidikan dan pengejaran hingga pada hari Kamis (7/7/2022) bisa dilakukan penangkapan terhadap pelaku TR di rumahnya, sementara IP masih menjadi DPO karena belum tertangkap,” tandas Kasatreskrim melalui Kasie Humas Polres Nganjuk Iptu Supriyanto di hadapan awak media. (Gung/red2).