Obsesirakyat.com Tanah bumbu- Warga sepanjang pekerjaan proyek galian kabel PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) yang dilaksanakan oleh Sub Kontraktor PT.Dian Karya baru baru ini, mengeluhkan bekas galian terdapat lobang dan belum dipadatkan.
Pasalnya, Proyek pekerjaan pemasangan kabel serat optik Telkom yang menghubungkan dua Kabupaten yaitu mulai Kecamatan Batulicin Kabupaten Tanah bumbu sampai Kecamatan Kelumpang Hilir Kabupaten Pulau Laut (Kotabaru) dengan panjang sekitar 30 kilometer banyak dilakukan dibahu jalan.
Proyek Pekerjaan galian kabel yang dilakukan dengan cara digali baik menggunakan alat berat maupun dilakukan secara manual dinilai banyak melakukan galian di bahu jalan bahkan persis digali ditepian aspal.
Yang memprihatinkan meskipun pekerjaan galian tersebut di bahu jalan, pekerjaan galian tersebut tetap dilaksanakan menggunakan alat berat sehingga usai galian ditutup diratakan kembali masih banyak meninggalkan sisa lobang lobang disisi aspal yang tentunya menjadi tempat genangan air serta membahayakan para pengguna jalan raya.
Andreas Salah satu warga RT.01 Desa Gunung besar Kecamatan Simpang empat yang depan rumahnya digali oleh proyek galian kabel serat optik dengan menggunakan Excavator tersebut mengeluhkan jika pengembalian galian masih banyak menyisakan lobang, terlebih galian dilakukan di bahu jalan bahkan mepet dengan pinggir aspal.
“Bahu jalan, digalih menggunakan Excavator dan ketika diratakan kembali tentunya kepadatan tanah tidak seperti sebelumnya sehingga menyisakan lobang- lobang pada tepian aspal jalan raya Provinsi Batulicin- Serongga,” ungkap Andreas warga RT Desa Gunung Besar, Selasa (19/09/23)
Ditambahkan,” Bahkan beberapa lokasi galian tidak sempurna dilakukan penimbunan sehingga sangat membahayakan pengendara atau kendaraan yang menepi ke bahu jalan,” imbuhnya.
Senada Basuni (54) Warga setempat yang bengkel tambal tempat dia bekerja dilewati galihan juga mengatakan, bekas galihan didepan tempatnya berusaha juga belum dipadatkan, sehingga tepian jalan agak berlobang dan menjadi tampungan genangan air.
“Bekas galian excavator penanaman kabel Telkom di bahu jalan didepan tempatnya bekerja masih belum dipadatkan, sehingga menjadi tampungan genangan air tentunya menyusahkan mobil maupun pengguna jalan yang biasa parkir di tepi aspal,” kata Basuni Warga RT.01 Desa setempat pada Media, Rabu (20/09/23)
Terkait pekerjaan galian kabel Telkom yang dilaksanakan oleh Subkon PT.Dian Karya tersebut Kartika Sekretaris Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Provinsi Kalimantan Selatan ketika dikonfirmasi media, Selasa (19/09/23) mengungkapkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan bidang dan pihak pelaksana pekerjaan tersebut agar mereka mengembalikan kondisi bahu jalan seperti semula.
“sudah kami dikoordinasikan pihak balai jalan dan pelaksana agar mereka mengembalikan kondisi bahu jalan seperti sediakala,” Kata Sekretaris BPJN ketika dikonfirmasi pihak media melalui pesan singkat.
Terkait sangsi maupun teguran kepada pelaksana pekerjaan galian ia menambahkan,” iya ada, sementara berupa teguran karena yang bersangkutan sudah bersedia mengembalikan kondisi bahu jalan seperti sediakala,” Imbuh Ibu Kartika Panggilan akrab Sekretaris BPJN Provinsi Kalimantan Selatan.
Sementara pantauan media dilapangan pada Rabu (20/09/23) kondisi bahu jalan bekas galian dibeberapa lokasi memang tampak belum dipadatkan tampak masih banyak terdapat lobang- lobang yang menjadi tempat air menggenang. (*/Red)